Waspada Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi di Beberapa Wilayah Indonesia Ini

By Gita Laras Widyaningrum, Rabu, 23 Januari 2019 | 16:45 WIB
(trendobjects/Getty Images/iStockphoto)

Nationalgeographic.co.id - Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer (22/01/2019), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), menyatakan bahwa masih terdapat aliran massa udara basah dari Samudra Hindia yang masuk ke wilayah Jawa, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara Barat hingga Nusa Tenggara Timur.

Selain itu, adanya Angin monsun Dingin Asia beserta hangatnya Suhu Muka Laut di wilayah perairan Indonesia menyebabkan tingkat penguapan dan pertumbuhan awan menjadi cukup tinggi.

BMKG melalui Tropical Cyclone Warning Center (TCWC) di Jakarta juga tengah memonitor adanya tiga bibit badai tropis di dekat wilayah Indonesia. Salah satu bibit siklon yang saat ini berada di Laut Timor berpotensi meningkat menjadi siklon tropis dalam tiga hari ke depan dan mengakibatkan potensi cuaca ekstrem berupa angin kencang yang dapat mencapai di atas 25 knot.

Baca Juga : Peristiwa Sejarah Bertepatan dengan Perubahan Iklim, Saling Berkaitan?

Melalui siaran pers, Drs. R. Mulyono R. Prabowo, M.Sc, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, mengatakan, curah hujan tinggi akan memicu bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, banjir bandang, dan angin kencang. Diperkirakan intensitasnya meningkat pada akhir Januari 2019. Berikut adalah wilayah-wilayah yang berpotensi hujan lebat untuk periode 23 - 26 Januari 2019:

Sementara itu, wilayah-wilayah yang berpotensi hujan lebat untuk periode 27 - 30 Januari 2019, antara lain:

Tidak hanya hujan lebat, nelayan dan masyarakat pesisir juga perlu mewaspadai potensi gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter yang diperkirakan terjadi di:

Selain itu, untuk potensi gelombang setinggi 4 hingga 6 meter diperkirakan akan terjadi di:

Baca Juga : Bencana Alam Hingga Perpecahan Politik, Ancaman Terbesar yang Dihadapi Dunia di 2019

BMKG meminta masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan dari curah hujan tinggi dan angin kencang yang akan terjadi pada akhir Januari 2019 ini.

Pantau selalu informasi dari BMKG serta instansi terkait untuk memastikan mitigasi bencana hidrometeorologi dapat dilakukan dengan baik.