Nationalgeographic.co.id - Taman nasional Serrania de la Macarena tidak hanya menjadi rumah bagi beberapa hewan seperti kura-kura, iguana dan 400 spesies burung. Namun, di sana juga terdapat sebuah sungai yang disebut dengan Cano Cristales. Uniknya, sungai ini kerap dikenal dengan "River of Five Colors" (Sungai Lima Warna).
Ada lima warna–merah, kuning, hijau, biru, dan hitam–yang muncul di dasar sungai dan bisa dilihat pada waktu tertentu. Warna-warna pada sungai ini muncul sebagai hasil dari reproduksi tanaman air dalam sungai tersebut yang bernama Macarenia Clavigera.
Baca Juga : Melempar Anak Laki-laki ke Telaga, Ritual Pengorbanan Suku Maya untuk Dewa Hujan
Selama musim hujan, sungai akan mengalir dengan deras sehingga matahari tidak dapat mengenai tanaman. Sementara pada musim kering, tidak terdapat air yang cukup untuk mengairi tanaman. Maka dari itu, warna-warna pada tanaman tersebut hanya akan muncul jika waktunya tepat, yakni ketika terjadi pergantian musim.
Umumnya, warna ini mulai muncul pada pertengahan Mei hingga Desember. Namun, para turis yang ingin melihatnya disarankan datang pada Juni atau November, ketika warna sungai menjadi paling terang.
Baca Juga : NASA Bersiap Hadapi ‘God of Chaos’, Asteroid Besar yang Akan Menghampiri Bumi
Pada 2017, lada ebih dari 15.000 turis yang mengunjungi Cano Cristales. Melihat hal tersebut, pihak taman nasional pun mencoba mengantisipasi kerusakan sungai yang bisa disebabkan oleh turis. Mereka lalu memisahkan area sungai khusus turis yang ingin berenang.
Turis yang berenang dilarang menggunakan body lotion atau semprotan serangga karena tanaman Macarenia sangat sensitif terhadap kandungan kimia.