Nationalgeographic.co.id— Christopher Colombus—atau bernama sejati Cristoforo Colombo—bukanlah seorang yang jago ilmu perbintangan. Lelaki asal Italia yang keras kepala ini juga bukan orang Eropa pertama yang menyeberangi Samudra Atlantik. Namun, dia dikenang sebagai penemu “Dunia Baru” yang memisahkan “Dunia Lama”.
Di Rambla, sebuah monumen didirikan untuk mengenang empat abad pelayaran Colombus yang pertama guna mencari Dunia Baru. Setelah pembangunan selama enam tahun, monumen diresmikan saat pekan raya internasional di Barcelona pada 1888. Penggagas monumen adalah Antoni Fages i Ferrer, seorang hartawan dan pengagum Colombus, pada 1856. Setelah desain monumen dilombakan, Gaietà Buigas i Monravà menjadi pemenangnya.
Tinggi monumen itu sekitar 57 meter, menjulang di jantung wisata pesisir Barcelona, Spanyol. Di ujungnya tampak sebuah patung perunggu menampilkan sosok Colombus setinggi tujuh meter yang mengenakan busana abad ke-15, berdiri pada tumpuan globe yang bertuliskan “tierra”—berarti bumi. Tangan kanannya menunjuk lokasi “Dunia Baru”, sementara tangan kirinya memegang gulungan kertas. Sebuah jangkar menjadi kalung pilar, sementara pada bagian dasar pilarnya dikelilingi 12 patung yang merupakan perwujudan orang-orang di sekitar Colombus.
Baca juga: Ludovico di Varthema, Sang Penentu Arah Pemburu Rempah