Astronom Berhasil Menangkap Gambar dan Video Terdetail Permukaan Matahari

By Afkar Aristoteles Mukhaer, Senin, 3 Februari 2020 | 18:01 WIB
Solar flare atau suar matahari. (Pitris/Getty Images/iStockphoto)

Nationalgeographic.co.id - Baru-baru ini, para astronom di National Science Foundation (NSF) menangkap gambar terdetail permukaan matahari menggunakan teleskop. Gambar dan video yang berhasil ditangkap melalui teleskop memiliki detail struktur sebesar 30 kilometer.

Melansir IFL Science, para astronom menggunakan teleskop matahari yang bernama Daniel K Inouye untuk menghasilkan gambar tersebut. Teleskop Inouye memiliki cermin setinggi 4 meter. Cermin inilah yang digunakan astronom untuk mendapat gambar permukaan matahari dengan memfokuskan daya sebesar 13 kilowatt demi menghasilkan panas.

Baca Juga: Astronom Petakan Putaran Gas yang Berfluktuasi Liar di Black Holes

“Kami sekarang dapat membagikan foto dan video ini, yang merupakan gambaran paling detail dari matahari,” ungkap France Cordova, direktur National Science Foundation (NSF). 

Gambar dari teleskop matahari Inouye ini dapat membantu meningkatkan pemahaman kita tentang penyebab pendorong terjadinya perubahan cuaca luar angkasa dan mampu membantu memprediksi badai matahari dengan baik.

Foto matahari yang diabadikan satelit matahari Inouye ()

France menambahkan, teleskop matahari Inouye yang berbasis di Bumi ini juga dapat memetakan medan magnet yang ada di korona matahari--tempat terjadinya erupsi lidah matahari yang dapat memengaruhi kehidupan Bumi.

Baca Juga: Mengenal Planet Bola Mata yang Memiliki Sisi Panas dan Dingin Ekstrem

David Boboltz, Direktur Program Divisi Sains Astronomi NFS menyampaikan “Gambar ini hanyalah permulaan. Sekitar enam bulan ke depan, tim peneliti teleskop Inouye, insinyur, dan teknisi akan melanjutkan uji coba serta pengujian operasional teleskop untuk membuatnya siap digunakan oleh komunitas ilmuwan matahari internasional,” katanya. 

Menurut David, teleskop yang dinamai untuk mengenang Senator Inouye tersebut akan mengumpulkan informasi mengenai matahari lebih banyak lagi dalam kurun waktu lima tahun.