Jepang Berencana Kumpulkan Tulang Sumsum Pekerja di Fukushima

By , Jumat, 1 April 2011 | 12:34 WIB

Pemerintah Jepang tengah mempertimbangkan mengumpulkan tulang sumsum dari para pekerja di pembangkit listrik Fukushima yang akan digunakan untuk menyelamatkan hidup para pekerja ketika mereka terpapar radiasi yang mematikan.Para pekerja akan diberikan protein yang bisa menghasilkan darah yang membuat tulang sumsum memproduksi sel induk darah dan melepaskannya ke dalam aliran darah. Dalam proses yang disebut afresis, mereka akan mengenakan mesin yang menyaring darah, memisahkan sel induk dari darah lain. Kemudian darah dialirkan kembali ke dalam tubuh dan sel induk dibekukan dan disimpan.Ketika tulang sumsum seorang pekerja rusak oleh radiasi, sel yang disimpan dikembalikan ke dalam tubuh untuk membentuk kembali sistem kekebalan. Pasien harus menetap di rumah sakit selama beberapa minggu, "Dan butuh waktu sekitar 1 atau 2 tahun untuk kembali sehat," menurut keterangan dari University of Michigan Comprehensive Cancer Center.Meskipun demikian, seperti diperingatkan oleh peneliti pengobatan asal AS Robert Peger Gale, pengobatan ini tidak akan menjamin kesehatan pasien sepanjang hidupnya. Paru-paru mereka dan fungsi tubuh lain juga bisa rusak akibat radiasi yang tinggi.Sudah 50 rumah sakit di Eropa yang menyatakan bersedia membantu jika Jepang meminta.Prosedur seperti ini sudah pernah digunakan untuk membantu pasien kanker yang tulang sumsumnya rusak oleh kemoterapi dan pengobatan radiasi. Prosedur ini juga digunakan untuk menangani kanker yang menghancurkan tulang sumsusm, seperti leukimia. (Sumber: The Guardian)