Perusahaan Aeryon, produsen unmanned aerial systems (UAS) ternama dari Kanada, memproduksi robot cerdas berkemampuan untuk terbang yang bisa digunakan untuk membantu melacak penjahat. Robot terbang yang dinamai Scout itu diklaim Aeryon, "memiliki kecerdasan buatan terbaik saat ini."
Sederhana dalam pemakaiannya, pengguna cukup menyentuh titik tertentu pada Google Maps yang ditampilkan di kontrol layar sentuh. Begitu disentuh, robot akan terbang ke lokasi target dengan kecepatan 30 mil per jam (sekitar 48 kilometer per jam) untuk merekam video kualitas tinggi yang bisa ditayangkan secara langsung di komputer, notebook, dan bahkan iPhone.
Scout bisa terbang hingga ketinggian 150 meter di atas tanah dan bisa menampilkan citra close up dari area sejauh 300 meter. Empat bilah rotor yang dimiliki juga memastikan robot tetap tidak bersuara selama operasi sehingga sulit terdeteksi. Scout dan panelnya mudah dibawa ke mana saja, semakin memudahkan pemakaian.
Dalam demo video di situs webnya, Aeryon menunjukkan Scout beraksi menangkap citra seorang pencuri yang tengah beraksi. Scout merekam gambar dengan baik dan dengan fitur perbesaran gambar, pengguna bisa melihat wajah pencuri dengan jelas. Bagi kepolisian, robot terbang ini sangat membantu. Scout juga juga cocok bagi misi militer dan pengintaian. "Saat ini akses intelijen udara berkualitas tinggi adalah persyaratan lapangan, bukan kemewahan. Ini bisa jadi yang menentukan keberhasilan dan kegagalan misi, hidup atau mati. Scout menyediakan intelijen udara yang diperlukan langsung ke lokasi," demikian penjelasan di situs web Aeryon.
Robot ini rencananya dijual dengan harga 50.000 dollar AS. Saat ini Aeryon tengah berusaha agar Scout bisa terbang di AS. Pembicaraan dengan pihak keamanan dan hukum AS telah dilakukan. (Yunanto Wiji Utomo)