Enam pusat bantuan bencana akan didirikan dan direalisasikan di Indonesia tahun ini. Pusat bantuan bencana ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan sosial logistik dan kebutuhan lainnya bila terjadi bencana di Indonesia.
"Indonesia adalah salah satu negara yang potensial terhadap bencana.Oleh karena itu,peralatan bencana,sosial logistik,serta kebutuhan darah perlu disiapkan sedini mungkin," kata Ketua PMI Pusat Yusuf Kalla yang juga menegaskan bahwa peralatan logistik dan seluruh peralatan bencana tidak bisa dipusatkan di Jakarta saja. Pusat bantuan bencana ini akan tersebar di Banten, Yogyakarta, Gresik, Makasar, Banjarmasin, dan Padang.
Penunjukan pusat bencana tersebut didasarkan pada aspek kemudahan transportasi dan kemampuan relawan. Pusat bencana ini berkewajiban membantu daerah sekitar yang terlanda bencana. "Saya berharap 6 bantuan pusat bencana ini dapat selalu siap siaga bila ada bencana," kata Kalla ketika melantik anggota PMI baru Yogyakarta periode 2011-2016 di Bangsal Kepatihan Kompleks Kantor Gubernur DIY, Jumat (19/8).