Robot cheetah yang diciptakan oleh Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) satu tahun lalu, tengah diuji untuk berlari di atas treadmill. Pada video yang dirilis oleh DARPA, robot cheetah yang diberi nama ATLAS tersebut hampir menembus kecepatan 30 km per jam.
Kecepatan tersebut adalah rekor bagi para robot darat. Akan tetapi, kecepatan 30 km per jam hanyalah permulaan dan DARPA masih belum menembus target mereka tahun lalu, yaitu sekitar 50 km per jam. Insinyur dari Boston Dynamics mengatakan bahwa kelak mereka akan menyamai kecepatan cheetah yang sebenarnya.
Selain itu, saat ATLAS diperkenalkan tahun lalu, Presiden Boston Dynamics, Marc Raibert mengatakan bahwa tidak ada alasan untuk tidak menyamai hewan yang sebenarnya. Namun, waktu yang panjang dibutuhkan untuk mencapai titik tersebut.
"Kita jelas belum sampai target yang diinginkan, namun ATLAS sudah bekerja layaknya hewan asli, hentakan langkah, peregangan tulang dan peningkatan kecepatan," papar insinyur dari DARPA.
Dalam waktu dekat, ATLAS akan keluar dari laboratorium, dan menguji kecepatannya di luar ruangan. Hingga kini, DARPA belum menjelaskan secara jelas apa fungsi diciptakannya robot cheetah ini dalam bidang militer. Namun, DARPA bertekad tahun ini tujuan mereka untuk menciptakan sistem robot cepat dan lincah dapat tercapai.
(popsci)