Dikembangkan Gama Hip Prosthesis, Implan Tulang Orang Indonesia

By , Kamis, 12 April 2012 | 18:01 WIB

Peneliti dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Alva Edi Tontowi berhasil mengembangkan gama hip prosthesis. Hip prosthesis merupakan implan untuk mengembalikan fungsi tulang pangkal paha yang patah. "Jumlah pemasangan hip prosthetis di Indonesia  mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Sayangnya, pemenuhan kebutuhan hip prosthetis ini masih banyak yang diimpor dari luar negeri. Padahal produk impor tersebut memiliki ukuran tulang yang berbeda dengan orang Indonesia," papar Alva di Yogyakarta, Kamis (12/4).

Gama-Hip Prosthesis yang dibuatnya berbeda dengan hip impor di pasaran. Hip buatannya memiliki perbedaan pada sistemnya yang dilapisi Hydroxyapatite (HA) buatan Bioceramics Minifactory UGM.  Penambahan HA di stem untuk memberikan sifat bioaktif dan biointegrasi (pengikat) dengan jaringan sekitarnya.

Gama Hip Prosthesis ini juga dibuat  sesuai  struktur tulang manusia Indonesia dan relatif murah ketimbang impor. Harga prostethis jenis monopolar-hemiathroplasty berbahan baja stainless 316L atau AlTi6V4 biasa dijual dengan harga sekitar Rp8 juta hingga Rp12 juta per unit. Sedangkan Gama-Hip prosthesis rencananya akan dipasarkan Rp5 juta per unitnya.

“Dengan produk ini harapannya bisa menggantikan hip prosthesis impor dengan harga yang lebih murah sehingga lebih banyak pasien yang dapat dilayani,” katanya.

Alva menambahkan  saat ini ia memang belum melakukan uji klinis terhadap pasien secara langsung. Sementara itu untuk patennya sedang dalam proses pengajuan ke Ditjen HKI.