Kapal Republik Indonesia (KRI) Dewaruci mengakhiri pelayaran keliling dunia. Setelah menempuh 27.006 mil laut (48.611 kilometer), menjelajah Samudra Pasifik dan Atlantik serta 21 negara di Asia, Amerika, Eropa, dan Afrika selama 277 hari sejak Januari 2012, kapal latih itu tiba di dermaga Komando Lintas Laut militer Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (11/10).
Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Soeparno serta pejabat di lingkungan TNI Angkatan Laut menyambut kedatangan para kadet yang dipimpin Komandan KRI Dewaruci Letkol Laut Haris Bima Bayuseto.
Sejumlah siswa SMAN 6 Jakarta dan SMAN 70 Jakarta yang September lalu terlibat tawuran juga hadir dalam acara itu. Seusai upacara penyambutan, perwakilan kedua sekolah mendeklarasikan perdamaian di atas kapal dan disaksikan Kepala Pusat Penerangan TNI AL Laksamana Pertama Untung Suropati dan Ketua Dewan Pembina Komnas Perlindungan Anak Indonesia Seto Mulyadi.
Laksamana Soeparno mengatakan, misi pelayaran KRI Dewaruci tahun ini mengikuti Operation Sail 2012 di Amerika Serikat dan mendukung latihan pelayaran astronomi bagi para kadet Akademi Angkatan Laut Tingkat II Angkatan 59. Sebanyak 77 anak buah kapal KRI Dewaruci juga mengemban misi promosi pariwisata Indonesia.
"Pada setiap kota yang disinggahi, para kadet mengenalkan budaya, kesenian, dan mengenalkan budaya, kesenian, dan mempromosikan destinasi wisata Indonesia," lanjut Soeparno.
Untung menambahkan, pelayaran keliling dunia tahun ini yang kedua bagi KRI Dewaruci. Sebelumnya, kapal yang memiliki 16 layar, bobot 874 ton, panjang 58,3 meter, dan lebar 9,5 meter itu pernah berkeliling dunia di tahun 1964. Saat itu misi dipimpin Letkol Laut Sumantri.