Pulau Bali dikenal sebagai magnet wisata bagi pelancong dalam dan luar negeri. Kearifan lokal warganya yang mampu berdampingan dengan budaya asing, menjadikannya tempat wisata istimewa.
Perayaan budaya Pulau Dewata ini disajikan dalam bentuk BaliSpirit Festival 2013 yang jatuh pada 20 - 24 Maret 2013 di Ubud. Ini merupakan perayaan keenamnya sejak pertama kali dihelat pada 2008 silam
Khusus untuk perjamuan tahun ini, budaya yang disajikan berupa lebih dari 100 tari, musik, yoga, penyembuhan tradisional, dan seni rupa. "Saya merasakan komitmen kuat untuk menunjukkan budaya Bali, terutama di sisi kreativitas seni dan spiritual, baik untuk warga domestik maupun internasional," kata salah satu pendiri festival, Kadek Gunarta, dalam siaran persnya, Selasa (5/2).
Ditilik dari rekam jejaknya, festival ini sudah mendapat acungan jempol dari dunia internasional. Majalah MICENET menyebutnya sebagai, "Satu dari lima besar acara bergengsi di Asia".
Sedangkan Ciaran Caulfield dari Sky TV Europe menyatakan acara ini, "Salah satu festival gaya hidup utama di dunia".
Seni tari yang disajikan dalam festival ini mencakup Mandala, Tari Jawa, Tari Bali, India, dan Afrika modern. Sedangkan dalam sisi penyembuhan tradisional, ragam terapi unik menjadi hal menarik yang sayang untuk dilewatkan
Selain menyajikan bengkel seni rupa, festival ini menyajikan pasar kaki lima dengan dagangan sehat, arena bermain anak, dan perayaan bertemakan kasih sayang.