Kecoa, hewan yang dianggap menjijikan bagi sebagian orang, hadir di planet ini jauh sebelum zaman dinosaurus. Saat ini ada lebih dari 4.500 spesies kecoa yang diketahui dalam dunia ilmu pengetahuan dan kini para peneliti menambahkan tiga spesies baru kecoa dalam daftar. Ketiganya termasuk ke dalam golongan keluarga kecoa raksasa.
Meskipun tergolong ke dalam family keluarga raksasa (Blaberidae) yang baru ditemukan, makhluk berwarna kuning ini memiliki tubuh yang lebih kecil dibanding dengan sepupu mereka. Kecoa ini hanya tumbuh sedikit yakni hanya tiga sentimeter ketika dewasa, lebih pendek dibandingkan dengan kelompok Blaberus giganteus yang dapat tumbuh hingga mencapai sepuluh sentimeter.
Uniknya, serangga dari genus Pseudophoraspism sebelumnya belum pernah ditemukan di Cina Sampai saat ini kecoa dari genus tersebut hanya ditemukan di Asia Tenggara, namun tidak pernah menjangkau melebihi utara Vietnam.
"Kami menemukan tiga spesies dari Cina, yang terletak di Hainan, Yunnan, dan propinsi Guangxi. Masing-masing merupakan masih dalam cakupan dari genus Pseudophoraspis northward," ujar entomologi Zongqing Wang, dari China Southwest University.
Tiga spesies kecoa baru ini masing-masing diberi nama Pseudophoraspis clavellata, Pseudophoraspis recurvata, dan Pseudophoraspis incurvata. Gambar ketiganya dipamerkan secara online dalam jurnal ZooKeys minggu ini.