Kacamata Cerdas Ini Bisa Menggantikan Fungsi Kamus

By , Selasa, 1 Oktober 2013 | 10:19 WIB

Dalam sebuah ajang pameran gadget, Senin (30/9) lalu, sebuah kacamata augmented reality, atau kacamata yang mampu memberikan informasi tambahan pada objek nyata, dipamerkan pada publik. Kacamata ini mampu menerjemahkan menu makanan secara langsung dan dijanjikan akan tersedia bagi pengguna bersamaan dengan Olimpiade Tokyo, 2020 mendatang.

Adalah NTT Docomo, perusahaan teknologi terkemuka asal Jepang yang ada di balik pembuatan kacamata tersebut. Dalam kacamata ini, mereka mengembangkan teknologi di mana kamera, komputer, dan pengetahuan bisa dikombinasikan untuk memberikan informasi yang jauh lebih kaya pada pengguna saat ia melihat sebuah objek.

Salah satu fungsi dari alat ini adalah memberikan informasi tambahan yakni bahasa utama si pengguna dari teks yang tidak ia pahami. Ini membuat rambu-rambu ataupun menu makanan menjadi sangat mudah dimengerti. Sebuah fitur yang sangat bermanfaat bagi para pelancong yang pergi ke Jepang, di mana menu makanan dalam bahasa asing sangat jarang ditemukan di kawasan wisata negeri tersebut.

"Teknologi character recognition (pengenal karakter - red) memungkinkan penerjemahan bahasa secara langsung bagi pengguna yang melancong ke luar negeri dan membaca menu di restoran ataupun pada dokumen lain," sebut NTT Docomo dalam pernyataannya saat memamerkan gadget terbarunya itu di ajang CEATEC, Jepang.

Menggunakan kacamata ini, permukaan datar apapun bisa berubah menjadi layar sentuh, saat pemindai menginformasikan posisi jari pada kacamata dan membuat penggunanya bisa "menyentuh" titik-titik yang hanya bisa dilihat oleh pengguna kacamata itu sendiri. Misalnya untuk melakukan pencarian di Internet.

Salah satu penggunaan lain dari kacamata ini, sebut Docomo, termasuk adalah facial recognition, atau fungsi pengenal wajah. Dengan kacamata ini, pengguna yang melihat wajah tertentu, bisa langsung mendapatkan informasi identitas, atau jabatan orang tersebut, dari data yang ada di smartphone miliknya.