Apple telah membeli perusahaan asal Israel, PrimeSense, yang bergerak dalam pembuatan teknologi yang mampu mendeteksi gerakan tiga dimensi.
PrimeSense merupakan perusahaan yang terkenal dalam pengembangan sistem pengendali gerak tubuh untuk konsol produksi Microsoft, Kinect. Apple berniat membawa teknologi yang dikembangkan PrimeSense untuk digunakan pada perangkat ponsel.
Kesepakatan yang dibuat oleh Apple ini pun memunculkan sejumlah spekulasi terkait rencana mereka dalam mengembangkan sejumlah produk baru mereka seperti Apple TV.
Apple telah membenarkan adanya kesepakatan pembelian PrimeSense namun tidak memberikan rincian terkait nilai pembelian perusahaan tersebut. Sejumlah laporan mengatakan perusahaan itu telah mengeluarkan uang hingg US$360 juta atau sekitar Rp4,1 triliun.
"Apple selalu membeli perusahaan teknologi yang kecil dan kami memang tidak membicarakan tujuan pembelian dan rencana kami," kata Juru Bicara Apple seperti dikutip dari Financial Times serta blog infomasi teknologi, AllThingsD.
Teknologi penunjang
Kesepakatan pembelian antara Apple dengan PrimeSense muncul saat perusahaan yang didirikan oleh Steve Jobs ini tengah melakukan sejumlah uji coba dengan teknologi pengendali gerak tubuh.
Pada Oktober tahun 2011 lalu, Apple mengajukan paten terhadap cara baru mengendalikan perangkat elektronik tanpa adanya kontak fisik. Para pengamat mengatakan untuk menunjuang perangkat itu maka Apple membutuhkan perusahaan yang bergerak dalam pembuatan teknologi sensor gerak.
"Menggunakaan teknologi berdasar pada bahasa tubuh, sedikit mengandalkan sentuhan pada perangkat yang ada merupakan tren dalam industri saat ini," kata Nitin Bhat, Frost&Sulifan kepada BBC.
Menurut PrimeSense, teknologi 3D mereka bisa membuat sebuah perangkat elektronik untuk memiliki kemampuan mengamati gerakan dalam bentuk tiga dimensi.