Nationalgeographic.co.id—Ilmuwan University of Copenhagen sedikit terkejut ketika sedang melakukan ekspedisi besar untuk mengumpulkan sampel di pulay terpencil nan ekstrem di bagian utara Greenland, Juli ini. Lantaran ekpedisi mereka ke pulau Oodaaq ini justru melahirkan sebuah penemuan terbaru bagi mereka.
Para penjelajah mengira mereka telah sampai dalam perjalanan ke pulau Oodaaq, sebuah pulau yang ditemukan oleh tim survei Denmark pada 1978, yang merupakan pulau paling utara di Greenland.
“Semua orang merasa senang saat kami menemukan pulau yang kami pikir adalah pulau Oodaaq,” kata pengusaha Swiss Christiane Leister, pendiri Yayasan Leister yang juga mendanai ekspedisi tersebut.