Penyandang tunanetra tidak lagi kesulitan mengirim dan menerima layanan pesan singkat (SMS) berkat teknologi. Ozi Priawadi, alumnus Departemen Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Institut Pertanian Bogor, telah mengembangkan aplikasi T-SMS.
Aplikasi ini dapat diakses pada smartphone berbasis Android. Dengan begitu, teknik-teknik baru dalam berkomunikasi dapat direalisasikan dengan mudah, antaranya penggunaan text-to-speech dan speech-to-text untuk berkirim pesan.
Dalam hal ini, teks dapat diubah menjadi suara, dan sebaliknya suara dapat diubah menjadi teks. Aplikasi ini sudah diunggah di Google Play sehingga dapat digunakan secara luas oleh masyarakat.
Untuk memudahkan tunanetra kategori low vision dalam membaca pesan masuk serta pesan terkirim, pada aplikasi juga ditambahkan tombol A+ dan A- yang berfungsi untuk membesarkan dan mengecilkan ukuran huruf sehingga gampang dibaca oleh tunanetra low vision.