Sampah seberat 5.383 ton "dihasilkan" pada pesta malam tahun baru di Jakarta. Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Unu Nurdin mengatakan, jumlah itu menurun apabila dibandingkan sampah rutin yang diangkut tiap harinya, yakni 5.800-6.000 ton. "Total seluruh volume sampah di wilayah Jakarta pada saat perayaan tahun baru 760 rid dengan 5.383 ton," kata Unu, saat dihubungi, Kamis (2/1). Ada beberapa titik penyumbang sampah, seperti di sekitar Monas, Thamrin, Sudirman, dan Dukuh Atas. Sepanjang area Monas hingga Dukuh Atas saja menyumbang sampah seberat 160 ton. Hal itu disebabkan banyaknya warga yang memilih untuk tidak keluar kota pada hari libur. Mereka lebih memilih untuk merayakannya bersama warga Jakarta lainnya di Bundaran Hotel Indonesia. Namun, apabila dibandingkan dengan perayaan tahun baru 2013 lalu, sampah tahun baru 2014 juga mengalami penurunan. "Artinya, malam Tahun Baru 2014, banyak warga yang keluar Jakarta. Tahun lalu itu sekitar 5.451 ton sampah," ucapnya. Menurut Unu, salah satu kendala sulitnya membersihkan sampah pada malam tahun baru kemarin adalah kondisi cuaca yang terus hujan. Sampah plastik yang menempel dengan beceknya aspal sulit diambil. Sebanyak 330 petugas kebersihan, kata Unu, sudah langsung bekerja saat acara usai, sekitar pukul 01.00. Mereka membersihkan jalan protokol sepanjang Jakarta Night Festival 2013. Sebanyak 22 truk sampah, empat mobil penyapu jalan, dan 32 gerobak motor sampah pilah digunakan untuk membantu pekerjaan mereka.