Bangunan enam lantai ini merupakan rumah bagi galeri arsitektur dan desain Archivo, di Meksiko.
Karya arsitektur tak lepas dari imajinasi dan kreativitas. Demikian halnya dengan bangunan enam lantai yang merupakan rumah bagi galeri arsitektur dan desain Archivo di Meksiko ini.
Ya, gedung tersebut seolah merupakan tumpukan beton, provokatif sekaligus memicu minat keingintahuan. "Studio Zeller & Moye" yang merancangnya punya maksud bahwa galeri ini merupakan tumpukan lantai lantai teratur dengan arah berbeda. Sehingga menciptakan panorama tak biasa di lingkungan Mexico City.
Di dalamnya terdapat tangga spiral yang menghubungkan antarlantai, mulai dari teras hingga ke balkon. Sementara dinding kaca transparan yang merupakan fasadnya, seolah menjelaskan dengan terperinci struktur tulang bekang bangunan ini.
"Rancangan kami untuk Archivo merupakan tipologi bangunan baru di Mexico City," ujar Christoph Zeller dan Ingrid Moye yang mendapat bimbingan dari Fernando Romero.
Lebih jelasnya begini, Archivo adalah bangunan terbuka yang ditumpuk secara vertikal. Di dalamnya penuh kehidupan dan aktivitas. Archivo tak dirancang sebagai bangunan terasing dengan bentuk yang paling berbeda. Sebaliknya, galeri ini diciptakan untuk menjadi penghubung dengan lingkungan di sekitarnya.
Kehadiran bangunan Archivo diharapkan dapat merangsang pertumbuhan tren baru melalui budaya dan desain arsitektur. Gedung Archivo ini terdiri atas beberapa bagian. Bagian utama, mengakomodasi galeri untuk koleksi permanen dan pameran sementara. Sedangkan bagian lainnya didedikasikan untuk sejarah Mexico City, lengkap dengan perpustakaan, restoran, dan bar serta sejumlah acara lokakarya lainnya.
Romero, sang mentor kedua arsitek tersebut, mengatakan, bahwa mereka bertujuan untuk menciptakan dan memberikan kontribusi bagi forum utama desain kontemporer di Amerika Latin, memberikan suara untuk desainer muda, menciptakan dialog dan kesadaran tentang arsitektur dan desain di wilayah Mexico.