Pihak Malaysia Airlines mengaku mendapatkan banyak informasi terkait keberadaan pesawat bernomor penerbangan MH370 tujuan Beijing, China, yang hilang. Namun, semua informasi tidak ada yang benar.
"Kami terus berusaha mencari keberadaan pesawat ini. Banyak informasi bahwa pesawat mendarat di beberapa tempat. Namun, informasi tersebut tidak ada yang benar," kata Vice Presiden Malaysia Airlines Fuad Sharuji kepada CNN, Sabtu (8/3).
"Saat ini, kami tidak tahu di mana pesawat tersebut," katanya lagi menegaskan.
Pesawat Boeing 777-200 lepas landas dari Bandara Internasional Kuala Lumpur pada Sabtu (8/3/2014), pukul 00.41 waktu setempat. Berdasarkan jadwal, pesawat yang mengangkut 227 penumpang dan 12 kru itu mendarat pukul 06.30 di Bandara Beijing. Menurut Sharuji, bahan bakar pesawat hanya bertahan 7,5 jam.
Sempat beredar di Facebook bahwa pesawat tersebut mendarat darurat di Bandara Nunning, China. Namun, hal tersebut sudah dibantah oleh pihak Malaysia Airlines. Termasuk informasi bahwa pihak tim SAR Vietnam menangkap sinyal pesawat yang hilang.