Pemimpin operasi pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang, Angus Houton, Rabu (9/4), berharap reruntuhan pesawat Boeing 777-200 itu akan ditemukan dalam beberapa hari ke depan.
"Kami harap dengan banyaknya transmisi yang kami peroleh, area pencarian akan semakin sempit dan mudah-mudahan dalam beberapa hari kami bisa mendapatkan sesuatu dari dasar laut yang kemungkinan bisa memastikan lokasi MH370," kata Angus kepada wartawan.
Sejauh ini tim pencari sudah menangkap empat transmisi yang terdeteksi kapal Australia, Ocean Shield, yang menggunakan peralatan pencari kotak hitam milik AL Amerika Serikat.
"Saya yakin kami telah mencari di lokasi yang benar," ujar Houston.
Dia menambahkan, para pakar sudah menganalisa dua sinyal pertama yang ternyata konsisten dengan sinyal dari perekam data penerbangan.
Angus menambahkan saat pencarian sinyal di dalam laut berakhir dan dianggap tidak ada harapan lagi untuk mendapatkan lebih banyak sinyal, maka saat itulah sebuah robot kapal selam akan dikirim ke dasar laut untuk memeriksa.
"Saya tidak akan memberi konfirmasi apapun hingga seseorang melihat dengan mata kepala sendiri reruntuhan pesawat terbang itu," tambah Angus.