Malaysia Airlines mengatakan salah satu pesawatnya melakukan pendaratan darurat di Bandar Udara KLIA, Kuala Lumpur, setelah ban didapati pecah ketika lepas landas.
Pesawat dengan tujuan Bangalore, India, mengangkut 166 orang termasuk tujuh awak dan terpaksa kembali ke KLIA pada Minggu (20/4).
Pesawat mendarat dengan selamat hampir empat jam setelah terbang menuju Bangalore, India.
Malaysia Airlines mengatakan keputusan untuk kembali ke Kuala Lumpur diambil setelah pecahan ban ditemukan di landasan pacu.
Pesawat Boeing 737-800 berhasil mendarat dan tidak ada laporan-laporan mengenai penumpang yang cedera.
"Semua mendarat dengan selamat—menuju ke sana sekarang!!" kata Menteri Pertahanan yang sekaligus menjabat sebagai Menteri Transportasi, HishammuddinHussein, dalam akun Twitter.
Maskapai penerbangan nasional Malaysia menyatakan Dinas Kebakaran disiagakan di lokasi.
Insiden ini terjadi di tengah pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang dari radar dalam penerbangan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada Sabtu, 8 Maret.
Pesawat itu diyakini berakhir di Samudra Hindia setelah berbalik arah dari atas wilayah Laut Cina Selatan.
Namun setelah dilakukan pencarian secara intensif, tim pencari belum menemukan apapun yang ada kaitannya dengan keberadaan pesawat yang mengangkut 239 orang.
Kini wilayah pencarian pesawat MH370 dipersempit dan diperkirakan akan mencapai 'titik kritis' dalam dua hari mendatang.