Pernyataan Menteri Kesehatan Soal Perokok Dikecam

By , Selasa, 3 Juni 2014 | 10:16 WIB

Pernyataan Menteri Kesehatan, Nafsiah Mboi, soal perokok mendapat kecaman dari Komunitas Kretek.

Nafsiah di sela-sela acara Indonesian Conference on Tobacco or Health (ICTOH) di Jakarta pada hari Jumat (30/5) lalu, mengatakan "Perokok itu bodoh".

"Pernyataan Nafsiah merupakan tindakan provokatif dan kekerasan nonverbal terhadap perokok," kata Abhisam DM, Koordinator Nasional Komunitas Kretek, Selasa (3/6).

Menurutnya, pernyataan Menteri Kesehatan soal perokok tidak bisa diterima. Dirinya menilai pernyataan Nafsiah Mboi yang menyebut 'Perokok itu Bodoh' tersebut bukanlah sikap yang bijak, dan bahwa ada tindak kekerasan karena melakukan stigmatisasi terhadap perokok. 

"Sebaliknya Kami berpendapat, pernyataan-pernyataan semacam itu tidak pantas diucapkan oleh siapapun yang menghormati norma-norma sosial," katanya.

‪Abhisam mempertanyakan motif Nafsiah Mboi melontarkan pernyataan-pernyataan yang kasar itu. "Nafsiah Mboi sedang memaksakan stigma negatif yang tidak berdasar kepada perokok," lanjutnya.

Pihaknya bersama Komunitas Kretek mengecam dan meminta Nafsiah Mboi untuk meminta maaf kepada perokok. Abhisam juga menyindir Nafsiah yang sering mengeluarkan pernyataan yang sensasional menyerang perokok. "Suami dan anaknya Ibu Menteri itu kan juga perokok, apakah mereka bodoh? tidak kan!" kecam Abhisam.

Lebih lanjut diakatakan Abhisam, lebih baik Nafsiah Mboi lebih memperhatian kasus-kasus malpraktik dan pelayanan kesehatan. "Beliau itu menteri kesehatan, bukan menteri anti rokok," katanya.