Nationalgeographic.co.id—Hasil tes DNA akhirnya mengakhiri perdebatan tentang asal usul atau spekulasi dari tempat mana orang-orang Etruria kuno. Sisa-sisa peradaban Etruria kuno ini telah ditemukan di Italia bertahun-tahun lalu.
Menurut data genom yang berusia hampir 2.000 tahun, yang dikumpulkan dari 12 situs di seluruh Italia, orang-orang misterius ini tidak beremigrasi dari Anatolia, wilayah yang sekarang menjadi bagian dari Turki. Mereka ternyata berbagi warisan genetik dengan orang-orang yang tinggal di dekatnya di Roma kuno.
Mereka semua adalah keturunan dari para penggembala yang pindah ke wilayah tersebut dari stepa selama Zaman Neolitik dan Perunggu Akhir. Mengingat bahwa stepa dianggap sebagai tempat asal bahasa Indo-Eropa, temuan ini menyorot misteri orang-orang Etruria lainnya, yakni terkait bahasa non-Indo-Eropa mereka yang berhasil bertahan selama berabad-abad meski sekarang sudah punah.