Hamas: Tidak Mungkin Gencatan Senjata Sampai Syarat Terpenuhi

By , Kamis, 24 Juli 2014 | 12:42 WIB

Pemimpin tertinggi Hamas, Khaled Meshaal, menandaskan tidak mungkin terjadi gencatan senjata di Gaza jika blokade ekonomi oleh Israel tidak diakhiri.

Berbicara dalam pertemuan internasional tentang Gaza di Qatar, Meshaal menegaskan Hamas akan terus menolak genjatan senjata hingga dipenuhinya syarat yang mereka tetapkan.

Pernyataan pemimpin kelompok Palestina radikal itu muncul di tengah makin gencarnya serangan udara dan serangan darat Israel di Gaza."Kami tidak akan menerima prakarsa apapun yang tidak mencabut blokade atas rakyat kami dan yang tidak menghargai penderitaan mereka," tegasnya.

Israel melancarkan ofensif militernya 8 Juli, dengan mengumumkan tujuannya adalah untuk menghentikan serangan roket dari Gaza.

Sedikitnya 649 warga Palestina dan 31 warga Israel terbunuh dalam 15 hari serangan, demkian keterangan pejabat Israel.

Dalam kesempatan lain, pejabat HAM PBB, Navi Pillay, mengutuk aksi militer Israel di Gaza. Ia juga mengecam Hamas untuk "serangan tanpa pilih sasaran" yang mereka lancarkan ke Israel.