Memulai dan menjalankan bisnis sendiri, dan memperluasnya sampai ke tingkat global tentu memiliki banyak tantangan. Ketika Anda menambahkan kompleksitas perjalanan online, dengan banyaknya pilihan yang ada pada semua konsumen di mana pun di dunia ini untuk dapat pergi ke mana pun dan kapan pun, tentu ini menjadi tantangan besar untuk diselesaikan.
Namun, justru itulah yang menjadikannya tetap menarik selama lebih dari sepuluh tahun sejak Skyscanner pertama kali dimulai.
"Saya dan dua pendiri (co-founder), Barry Smith dan Bonamy Grimes, memakai nama 'Skyscanner' sebagai cara untuk menjelaskan masalah yang sedang kami coba untuk tuntaskan yaitu bagaimana merancang sistem pemesanan untuk perjalanan (travel) dapat dilakukan semudah mungkin cukup dengan memindai (scanning) langit untuk dapat menemukan harga-harga terbaik di internet," Garreth Williams, pendiri situs metasearch Skyscanner menjelaskan melalui email.
Tujuan yang mendorong Garreth Williams dan kedua rekannya dalam segala hal yang dilakukan di Skyscanner adalah untuk memesan perjalanan semudah dan seintuitif mungkin bagi wisatawan di seluruh dunia.
"Ini merupakan tantangan besar, tidak hanya bagi kami, tetapi untuk seluruh industri dan kami terus bekerja untuk memecahkan masalah ini dan masih dalam tahap awal dari perencanaan perjalanan online – sebagaimana jika Anda berpikir betapa mudahnya saat ini membeli buku secara online dan website untuk merekomendasikan buku-buku berdasarkan pengalaman ketika Anda dulu membelinya," Garreth Williams menjelaskan. "Jadi, jalan untuk sampai di dunia perjalanan yang lebih kompleks dan rumit masih panjang."
Sebagai sebuah industri, ketiga pendiri Skyscanner merasa bahwa manfaat-manfaat dari metasearch belum banyak diketahui orang, dan mereka masih melihat ada kebingungan di antara agen perjalanan online yang menjual tiket penerbangan juga penginapan. Metasearch memungkinkan Anda untuk membandingankan harga tiket pesawat, penginapan, dan harga-harga agen perjalanan online dalam satu situs. Setiap pencarian di situs metasearch itu benar-benar objektif dan gratis. Di Indonesia sendiri sudah ada situs yang sama seperti Skyscanner, namun situs metasearch lainnya yang sudah ada tidak menggetarkan Skyscanner.
"Dengan adanya pemain-pemain di metasearch, hal ini sebenarnya menolong kami untuk memberikan pengertian yang lebih luas kepada konsumen serta manfaat-manfaat dari situs metasearch yang kami tawarkan," katanya.
Fokus Skyscanner sendiri adalah membuat produknya sebaik mungkin untuk wisatawan di seluruh dunia. Para pendiri percaya bahwa mereka menawarkan akses terbaik dan pilihan-pilihan perjalanan kepada wistawan ke mana pun tujuan mereka, terlepas apakah mereka ingin mencari pilihan-pilihan tersebut di desktop atau mobile.