Berkemas yang Ringkas, Bagaimana Caranya?

By , Kamis, 9 Oktober 2014 | 12:15 WIB

Di era transportasi udara seperti sekarang, penumpang pesawat didorong untuk membawa tas seperlunya. Jika barang bawaan Anda melebihi ketentuan? Siap-siap mendapat biaya tambahan yang tidak sedikit. Daripada mengeluarkan biaya tambahan, lebih baik Anda melakukan packing dengan efisien saat bepergian.

Ikuti 10 cara berkemas dengan lebih ringkas berikut ini:Daftar KebutuhanDalam buku "How to Stay Healthy and Fit on the Road", pakar travelingJoanne V. Lichten menyarankan untuk menyusun daftar kebutuhan sebelum bepergian. Bedakan daftar itu, apakah untuk perjalanan bisnis singkat atau untuk liburan panjang. Misalnya, saat melakukan business trip cukup bawa satu blazer untuk dua keperluan meeting dengan dua klien yang berbeda.

Travel writer Rick Steves pun melakukan hal serupa. Satu celana panjang, empat kemeja, pakaian dalam, kaus kaki, sebuah sweater, dan jaket tipis atau coat (sesuai cuaca), cukup untuk sebuah business trip. Setelah ditambah laptop, kamera, dan toiletries pun, kopernya hanya seberat 9 kg saja. Ringan!

Sabun PencuciSaat bepergian, jangan lupa membawa sedikit sabun pencuci (deterjen). Sebelum tidur, luangkan waktu 10 menit untuk mencuci kaus kaki, pakaian dalam, tanktop atau kaus di kamar hotel. Pilih yang berbahan tipis, mudah dicuci, dan cepat kering. Membawa pakaian bersih di dalam koper tentu lebih ringan dibanding setumpuk pakaian kotor.

Pakaian BerlapisKetimbang membawa mantel tebal dan berat saat musim dingin, National Ski Patrol menyarankan para traveler untuk memakai pakaian berlapis dan berbahan ringan. Trik ini membuat udara terperangkap dan suhu tubuh tetap hangat.

Menurut Rick Steves, menggunakan setelan underwear berbahan sutera tipis atau material sintetis di bawah baju Anda sama hangatnya dengan memakai overcoat. Tambahkan selapis sweater atau jaket tipis sebagai luaran kala hujan atau cuaca lebih dingin.

Pakaian MultifungsiPilihlah pakaian yang multifungsi dan kombinasikan sesuai selera. Selain digunakan siang hari, celana bahan warna khaki atau jins hitam akan tetap apik saat dipadukan dengan blazer untuk jamuan makan malam. Bawalah wrap dress yang cocok dipakai di segala suasana. Selain itu, oversized t-shirt juga dapat digunakan untuk gaun malam atau bersantai di pantai.

AntikusutBawalah pakaian yang terbuat dari bahan antikusut dan tak mudah berbau, misalnya wol halus, single jerseysilk, atau bahan sintetis seperti polyester.

Warna NetralBawalah pakaian dengan warna-warna netral dan bisa dipadu padan. Misalnya, atasan hitam, kemeja jins, dan bawahan berwarna khaki atau cokelat muda. Rick Steves menganjurkan traveler memilih pakaian berwarna gelap. Selain mudah dipadankan, warna gelap bisa “menyembunyikan” kusut atau noda.

Dua SepatuSaat bepergian jangan bawa lebih dari dua pasang sepatu. Ingatlah, berat sepasang sepatu yang rata-rata 0,6 kg bisa menambah kelebihan bagasi Anda. Lebih baik bawa sepatu berwarna netral dan cocok untuk segala acara. Matt Gross, kolumnis “Frugal Traveler” di New York Times memilih sepasang sneakers hitam dan sandal jepit. Bagaimana dengan Anda?

Padat dan RataKemasi pakaian dalam koper sepadat dan serata mungkin. Teknik menggulung pakaian bisa dilakukan. Atau, bisa juga meniru trik berkemas ala Julie Morgenstern, penulis buku "Organizing From the Inside Out: The Foolproof System for Organizing Your Home, Your Office, and Your Life". Caranya, bagi pakaian ke dalam beberapa bagian, lipat, lalu bungkus dengan kantong kemas yang terbuat dari bahan mesh (jaring-jaring)

Ukuran KecilUntuk mengirit tempat dan mengurangi beban bawaan, lebih baik Anda membeli sampo, deodoran, pasta gigi, atau body lotion dalam ukuran kecil (travel size). Atau, belilah botol-botol kecil yang banyak dijual di toko aksesori dan tuang aneka losion tersebut ke dalamnya. Begitupun dengan obat, bawa secukupnya saja. Mengganti laptop kantor dengan netbook mungil juga lebih meringankan beban Anda sekitar 2,26 kg.

Tas KabinRata-rata maskapai penerbangan memperbolehkan penumpangnya membawa tas dalam ukuran tertentu ke dalam kabin pesawat. Bisa berupa ransel, koper mungil, duffel bag, dan sebagainya. Manfaatkan ini dengan membawa barang-barang penting yang sulit dijangkau.

Namun sekali lagi, perhatikan aturan maskapai. Salah satu maskapai Indonesia hanya memperbolehkan penumpangnya membawa satu bagasi kabin dan satu tas laptop atau tas tangan ke dalam pesawat, dengan ukuran tak melebihi 56cm x 36cm x 23cm dan berat tidak lebih dari 7 kg. Bagasi ini harus muat untuk ditaruh di bawah kursi depan penumpang atau di kompartemen atas.