Kapan Saatnya Berhenti Bekerja?

By , Senin, 20 Oktober 2014 | 20:30 WIB

Setiap pekerja, pada titik tertentu, mungkin mem­bayangkan untuk berhenti. Tetapi, belakangan ini, tidaklah demikian.

Saat beberapa negara mereformasi sistem pen­siun untuk mengurangi biaya di masa depan, kian banyak orang yang men­dapatkan dana pensiun publik yang lebih sedikit, dan akhirnya memutuskan untuk bekerja lebih lama.

Demikian laporan terbaru dari Organisation for Economic Co-operation and Development. Pada 2050, sebagian besar dari 34 negara OECD akan me­naikkan umur pensiun sampai sekurangnya 67 tahun.

Sistem pensiun nasional menghadapi tekanan yang semakin besar saat orang-orang hidup lebih panjang. Meningkatkan usia pensiun dan mempromosikan dana pensiun pribadi akan membantu menanggulangi masalah tersebut, "tetapi ada lebih banyak kebutuhan yang perlu diselesaikan," ungkap Monika Queisser, kepala kebijakan sosial OECD dan salah satu penulis laporan ini.

Tingkat kemiskinan di antara orang yang lebih tua semakin menurun di 20 negara anggota OECD, ungkap laporan tersebut; tetapi, wanita di atas 65 tahun sekitar satu setengah kali lebih mungkin untuk hidup dalam kemiskinan daripada pria di atas 65 tahun.