Marina Bay Sands (MBS) Singapura tengah bersiap mendukung pemrakarsa ITB Asia 2014 dalam penyelenggaraan, untuk sebuah pertemuan yang netral-karbon (carbon neutral meeting).
Resor terpadu Sands Expo and Convention Centre yang menjadi tempat acara konferensi dan bursa perdagangan pariwisata tersebut, menyediakan tim khusus terdiri atas para ahli pelestarian di bidangnya yang selama rangkaian acara tiga hari ini—akan membantu untuk mengurangi jejak karbon sebanyak 5 persen dari segi konsumsi energi dan air.
Yang dilakukan MBS mulai dari pemilihan menu, pemasangan alat sensor gerak demi menjaga efisiensi penerangan semaksimal mungkin, juga pengaturan suhu ruangan.
"Sebagai yang terdepan dalam hal tempat pertemuan ramah lingkungan di Asia, Marina Bay Sands akan bersama-sama membimbing serta menyokong Messe berlin dalam setiap langkah 'perjalanan hijau' menuju ITB Asia," ujar Benny Zin, Chief Operating Officer and Vice President of Conventions & Exhibitions, Marina Bay Sands. "ITB Asia merupakan suatu platform penting dalam mengomunikasikan dan menciptakan kesadaran besar mengenai keberlanjutan dalam dunia industri pariwisata," tambahnya.
Nantinya, total reduksi jejak karbon akan dikompensasikan. Kreditnya lalu akan menjadi investasi bagi dua proyek regional mitigasi perubahan iklim yakni Sungai Kerling Hydropower di Malaysia dan Wayang Windu Geothermal di Indonesia.
ITB Asia yang berlangsung minggu ini, sudah berkomitmen menyeluruh pula untuk mewujudkan gelaran seminar yang paling "hijau" di kawasan. Untuk pertama kalinya —dalam perkembangan tujuh tahun— ITB Asia akan melakukan konsep sumbang dan daur ulang.
Brosur-brosur bakal dikumpulkan dan didaur ulang. Semua barang-barang tak terpakai dari booth pameran, seperti perlengkapan tulis, akan dikumpulkan pada akhir acara, lalu disalurkan oleh MBS sebagai donasi melalui partner mereka—Food From The Heart.
"Dengan sedikit kesadaran, kita semua mampu mengambil langkah untuk mengurangi jejak karbon dan saya menegaskan pada seluruh peserta pameran bahwa mereka kini bergabung bersama kami, ikut mewujudkan revolusi hijau," tutur Nino Gruettke, Executive Director ITB Asia.
Marina Bay Sands, sejak dibuka pada April 2010, telah mendapatkan pengakuan internasional untuk inisiatif program pembangunan berkelanjutan.