Abad 20 telah menunjukkan beragam inovasi di bidang pertanian untuk peningkatan produksi pangan serta serat. Kebanyakan manusia bumi meningkatkan produksi pangan dengan penggunaan pupuk kimia, pestisida, serta mesin-mesin yang justru mengancam lingkungan.
Kemudian muncullah pertanyaan, apakah usaha peningkatan pangan justru memberi dampak buruk bagi lingkungan? Sudah selayaknya kita sebagai penghuni bumi memaksimalkan produksi pangan tanpa harus mencemari planet. Perencanaan lanskap tentang tanaman yang cocok untuk diproduksi dengan daerah tanam menjadi penting. Tujuannya mampu menghubungkan daerah tanam dengan tumbuhan sehingga dapat tumbuh produktif. Perencanaan lanskap lahan produksi pangan diperlukan untuk menjaga habitat asli hewan serta keasrian alam. Saat memaksimalkan produksi pangan, kita pun tak boleh melupakan spesies asli sekitar daerah tanam. Misalnya lokasi gudang pangan yang justru menggusur habitat asli spesies tertentu. Sehingga perlu adanya kesadaran bahwa memaksimalkan produksi tanaman pangan pun tidak boleh merugikan alam.