Lima Unit Bus Tingkat Gratis Belum Dioperasikan, Ini Alasannya...

By , Rabu, 17 Desember 2014 | 11:20 WIB

Lima unit bus tingkat gratis sumbangan Tahir Foundation belum dapat digunakan untuk pengendara motor yang dilarang melintas di sepanjang Jalan MH Thamrin-Medan Merdeka Barat. Sebab, surat administrasinya belum selesai diproses.

"Ternyata bus tingkat sumbangan Tahir yang mereknya Mercedes Benz itu administrasi surat menyurat di Kementerian Perhubungan belum selesai. Masih harus ada pengurusan registrasi uji tipe," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Muhammad Akbar saat ditemui wartawan di Silang Monas Selatan, Jakarta, Rabu (17/12).

"Kalau secara fisik, busnya sudah siap mengangkut penumpang, kami dorong terus agar proses administrasi cepat selesai. Sementara, pakai bus yang ada dulu termasuk transjakarta yang menggunakan tarif," ujarnya lagi.

Sebagai kompensasinya, Pemprov DKI Jakarta menyediakan sebanyak 10 unit bus single transjakarta gratis dan memutar di kawasan pelarangan sepeda motor. Bus single transjakarta ini sifatnya sementara sampai bus tingkat gratisnya bisa digunakan.

Transjakarta yang dioperasikan merupakan bus single sumbangan tiga perusahaan; Telkomsel, Roda Mas, dan Ti-Phone. Transjakarta itu bakal beroperasi setiap hari, mulai pukul 05.00-21.00. Bus transjakarta single itu melintas di jalur reguler, bukan jalur transjakarta. Pramudi menaikkan dan menurunkan penumpang di halte reguler serta menggunakan pintu bagian depan (karena deck-nya pendek).

Selain bus single, Pemprov DKI juga memberdayakan penggunaan lima unit bus tingkat wisata City Tour. Biasanya, bus tingkat wisata itu mulai beroperasi pukul 09.00. Namun, untuk mendukung kebijakan ini, bus tingkat wisata itu beroperasi mulai pukul 05.00.