Data menunjukkan, sejak tahun 1990, rata-rata usia harapan hidup manusia semakin meningkat sebesar 6 tahun, menjadi 71,5 tahun.
Meski begitu, usia harapan hidup di negara sub Sahara Afrika turun.
"Peningkatan ini terutama karena upaya melawan berbagai penyakit dan kecelakaan semakin baik, tetapi sebenarnya kita bisa lebih baik dari ini," kata peneliti Christopher Murray dari Universitas Washington.
Tak hanya itu, laporan penelitian yang juga dimuat dalam jurnal Lancet ini juga menunjukkan, di negara maju, terjadi penurunan kematian akibat kanker dan penyakit kardiovaskular. Begitupun dengan kematian akibat penyakit diare, dan komplikasi persalinan di seluruh dunia.
Adapun hal ini tidak terlepas dari kontribusi dana medis untuk melawan penyakit menular yang terus bertambah periode 1990-an itu.
Baca juga: Peneliti Buat Program Komputer untuk Prediksi Rentang Hidup Manusia
Angka kematian HIV/AIDSKendati terjadi penurunan angka kematian, jumlah kematian akibat sejumlah penyakit terus meningkat. Salah satunya adalah kematian akibat HIV/AIDS yang berada di daftar teratas kematian prematur. Jumlah ini bahkan terus meningkat di negara-negara sub Sahara Afrika.
Penyakit lain yang menyebabkan kematian terbanyak adalah kanker hati yang disebabkan oleh hepatitis C. Jumlahnya, naik 125 persen sejak tahun 1990.
Sementara penyebab penurunan usia harapan hidup manusia lainnya, adalah akibat penyalahgunaan obat, yang naik sekitar 63 persen.