Laporan terbaru penyelam memastikan titik koordinat ekor pesawat AirAsia QZ8501 yang jatuh di Selat Karimata, pada pukul 05.00 WIB hari ini, Rabu (7/1), diumumkan di Kantor Basarnas, Jakarta, Rabu siang.
Ini merupakan temuan yang sangat penting karena menimbulkan harapan akan ditemukannya pula kotak hitam pesawat. Posisi kotak hitam diduga tidak jauh dari lokasi ditemukannya ekor pesawat tersebut.
Kondisi arus yang kuat masih menghambat operasi, namun tim pencari berhasil mengambil foto-foto serpihan pesawat yang mereka temukan. Demikian menurut Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI FHB Soelistyo.
"Bagian ekor pesawat dideteksi pertama oleh kapal Geo Survei di area tambahan dari sektor prioritas dua. Setelah obyek ditemukan, tim pencari langsung menurunkan remotely operation vehicle (ROV) ke dasar laut untuk mengambil gambar. Selain itu, tim penyelam pelopor pun diturunkan untuk mengonfirmasi obyek tersebut sekitar pukul 10.00 WIB," jelas Soelistyo.
Tim penyelam gabungan TNI AL akan berupaya mengangkat bagian ekor pesawat.