Tim penyelam gabungan TNI Angkatan Laut tidak membutuhkan waktu lama untuk menemukan ekor pesawat AirAsia QZ8501 yang ditemukan di perairan Laut Jawa, dekat Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Rabu (7/1) siang.
Komandan Gugus Keamanan Laut Armada Barat Laksma TNI Abdul Rasyied menjelaskan, pada pukul 10.20 WIB, dua penyelam yang akan diterjunkan, yakni Serma Boflen Sirait dan Serka Marinir Oot Sudarma, masih berada di atas perahu. Sepuluh menit kemudian, kedua penyelam turun untuk melakukan pencarian.
Sesampainya di dasar laut, Boflen dan Oot langsung menemukan bagian ekor pesawat dan memotretnya. Keduanya juga memasang tali untuk jalur bagi penyelam selanjutnya yang akan naik. Pukul 10.47 WIB, Boflen dan Oot sudah naik kembali ke permukaan air.
"Total cuma butuh waktu 17 menit," kata Rasyied.