Menyambut Kemarau dengan Bermain di Taman

By , Senin, 2 Maret 2015 | 19:30 WIB

Dari kecil, sebagian besar dari kita pasti pernah merasakan serunya bermain di taman untuk bertemu dengan teman-teman sepermainan atau bahkan berkenalan dengan teman-teman baru. Bagi anda yang masih suka menikmati suasana taman, maka cobalah untuk mengunjungi taman-taman berikut ini:

1. Butchart Gardens, Kanada

Tempat yang dahulunya merupakan tambang batu kapur ini disulap menjadi kebun yang menakjubkan pada tahun 1904. Bertempat di pulau Vancouver, kebun ini memiliki lebih dari 1 juta tanaman dari sekitar 700 varietas. Jelajahi cantiknya penataan tanaman di Sunken Garden yang dulunya merupakan tambang utama, dan jangan lupa untuk melihat teluk kecil Butchart melalui Japanese Garden.

2. Brooklyn Botanic Gardens, Amerika Serikat

Dibangun pada tahun 1910, kebun raya Brooklyn memiliki sekitar 6000 spesies tanaman. Di dalamnya terdapat museum Bonsai, yang memiliki sekitar 350 koleksi bonsai pilihan. Datanglah pada akhir bulan April ketika 45.000 bunga lonceng biru bermekaran dan jangan lupa untuk berpiknik di bawah pepohonan yang terdapat di Cherry Esplanade.

3. Jardim Botânico de Curitiba, Brazil

Berlokasi di Curitiba, kebun raya yang bernuansa Perancis ini memiliki titik tengah berupa rumah kaca bergaya London di abad 19. Kunjungi uniknya Garden of Sensations untuk berkeliling dengan menggunakan penutup mata dan rasakan dedaunan dan air terjun di sekitar dengan menggunakan indera pendengaran, penciuman, dan sentuhan.

4. Keukenhof Gardens, Belanda

Bergelar taman bunga terluas di dunia, Keukenhof memiliki sekitar 7 juta koleksi bunga Tulip, Daffodil, dan Hyacinth. Selama bulan Maret hingga bulan Mei, bunga-bunga tersebut akan mencapai puncak mekarnya. Lihatlah Keukenhof dari sudut pandang lain dengan menggunakan Whisper Boat yang mengelilingi Keukenhof.

5. Monet's Garden, Perancis

Banyak lukisan Claude Monet yang terinspirasi dari bunga yang ia tanami di sekitar rumahnya, dan itulah yang mendasari pembangunan taman Monet. Berbeda dengan taman/kebun raya lainnya, taman Monet hanya dibuka pada bulan April hingga November.

6. Villa d'Este, Italia

Sebuah hasil karya agung dalam dunia perkebunan Italia. Villa d'Este memiliki banyak patung kuno, air terjun, dan grotto. Grotto adalah sebuah goa buatan yang memiliki fungsi tertentu. Jelajahi reruntuhan Villa Adriana buatan kaisar Hadrian, patung-patung kepala binatang yang menyemburkan air, dan bunga lili yang memagari jalan seratus air mancur.

7. Kirstenbosch, Afrika Selatan

Berlokasi di lereng timu gunung Table, kebun raya seluas 36 hektar ini dibangun pada tahun 1913 dengan tujuan awal untuk mengkonservasikan tumbuhan unik Afrika Selatan, Fynbos. Datang lah pada saat musim semi, yaitu antara bulan Agustus dan November, untuk melihat mekarnya hampir seluruh bunga Fynbos.

8. Seychelles National Botanical Gardens, Republik Seychelles

Dibangun lebih dari 1 abad yang lalu, kebun raya Seychelles merupakan monumen nasional tertua yang ada di Seychelles. Temukan bermacan spesies anggrek, pepohonan rempah yang langka, koloni kelelawar buah, dan jangan lupa untuk bermain bersama kura-kura raksasa pulau Aldabra.

9. Singapore Botanic Garden, Singapura

Kebun raya yang satu ini memiliki luas area sebesar 52 hektar dengan berbagai koleksi tanaman seperti Bougenville, Bambu, hingga berbagai jenis pohon pakis. Kunjungi The Healing Garden untuk melakukan jalan santai di antara tanaman-tanaman yang biasa dipakai pengobatan, lalu mampir ke area National Orchid Garden untuk melihat indahnya puluhan ribu bunga anggrek.

10. Kenroku-en, Jepang

Dikembangkan pada abad ke 17 oleh penguasa feodal kala itu, Kenroku-en merupakan salah satu taman paling indah di Jepang saat ini. Kolam-kolam, perbukitan, air terjun kecil, hingga warung berbentuk rumah yang menjajakan teh didesain dengan sangat apik sehingga menciptakan suasan Jepang yang tradisional. Apabila anda datang pada bulan Maret setiap tahunnya, mungkin anda akan cukup beruntung untuk melihat keindahan pohon-pohon plum dengan bunganya yang bermekaran.