Tahun 2050 mendatang, warga dunia akan lebih religius. Mengapa demikian? Ketika saat ini penganut agnostik terus meningkat, survei yang dilakukan Pew Research Center mengungkap hal lain.
Pada 2050, hanya ada 13 persen warga dunia yang tidak memiliki kepercayaan terhadap satu agama. Salah satu kepercayaan yang mengalami peningkatan jumlah penganut ialah Islam. Yakni sebesar 73 persen jika dibandingkan tahun 2010. Kemudian disusul kepercayaan Kristen dengan persentase 35 persen.
Jika prediksi tersebut benar, maka jumlah penganut Islam dan Kristen hampir sama banyak di tahun 2050. Bukan hanya Islam dan Kristen yang mengalami kenaikan jumlah pengikut, kepercayaan lain seperti Hindu juga ikut meningkat.
Peningkatan ini dipercaya karena jumlah orang yang tidak percaya akan Tuhan terus berkurang. Diperkirakan jumlahnya hanya sekitar 1,1 juta hingga 1,2 juta orang saja. “Jumlah orang yang tidak bergabung pada agama apapun biasayan terkonsentrasi di wilayah dengan tingkat kesuburan rendah, seperti Eropa, Amerika Utara, Tiongkok, dan Jepang,” papar badan survei.