Baru-baru ini peneliti di Ecuador melaporkan bahwa ada sejumlah spesies kodok yang dapat mengubah tekstur kulitnya dari sisik-sisik berduri menjadi halus. Temuan ini menandakan kasus peubahan pertama oleh vertebrata.
Beberapa binatang telah berevolusi sedikit demi sedikit, bentuk adaptasi terhadap lingkungan dan sebagai cara untuk berkamuflase jika ada ancaman dari predator.
Selain temuan terbaru oleh peneliti yakni kodok yang dapat mengubah tekstur kulitnya tersebut, ada beberapa jenis hewan lain yang juga mampu mengubah rupa mereka.
1. Katak hutan hujan
Dalam laporan yang ditulis di Zoological Journal of the Linnean Society, katak hutan hujan ini mampu mengubah tekstur kulitnya dari berduri ke halus hanya dalam hitungan menit. Spesies katak lainnya, Sobotes robber frog, juga mampu berkamuflase dengan cara yang sama.
Hal ini mengindikasikan bahwa fenomena ini benar-benar dapat dilakukan beberapa spesies amfibi tertentu, bukan lagi fenomena yang dapat kita temui di negeri dongeng ataupun film animasi.
2. Kumbang Kura-kura Emas
Kumbang jenis Charidotella sexpunctata ini dapat mengubah warna-warni tubuhnya untuk berkamuflase dengan tempatnya berpijak, persis seperti bunglon. Kumbang ini mampu mengubah warna tubuhnya dengan ilusi optik yang dihasilkan oleh alur-alur di tubuhnya. Ketika ia cangkangnya penuh terisi cairan maka warna tubuhnya berubah terang, sedangkan ketika cangkangnya kering, tubuhnya mengeluarkan warna yang samar. Kumbang kura-kura emas mengalami metamorfosis seperti layaknya kupu-kupu, dimulai dari bentuk ulat hingga kepompong.
3. Cumi-cumi
Cumi jenis ini mampu mengubah warna, pola, dan tekstur kulitnya menyerupai latar lingkungan sekitarnya. Cumi ini berganti warna dengan mengubah pigmen pada kulitnya untuk berganti warna sesuai refleksi cahaya yang diterima.
4. Gurita
Gurita ini terbilang sangat unik. Ditemukan sekitar tahun 1998 di perairan Indonesia, gurita ini mampu berubah menyerupai 13 jenis hewan lain termasuk lion fish, jellyfish, ular laut dan magnolia laut. Gurita ini sangat mahir berkamuflase, meniru warna, perilaku, bentuk, tekstur dan mimikri hewan lain sesuai keadaan.
5. Ikan buntal
Ikan buntal adalah ikan yang menggembungkan dirinya sendiri saat mereka merasa dalam bahaya. Ikan jenis ini bisa berubah menjadi dua kali lipat ukuran tubuhnya sendiri dengan mengisi perutnya dengan air atau udara, membuat dirinya terlihat terlalu besar dan tidak menarik untuk predator. Perlu diingat bahwa hampir semua jenis ikan buntal beracun. Kandungan racun yang ada pada ikan ini lebih berbahaya dari racun sianida dan sangat mematikan.