Sebuah laporan baru mengemukakan indikasi bahwa Tiongkok yakin Korea Utara kemungkinan sudah memiliki 20 hulu ledak nuklir, jumlah yang jauh lebih tinggi daripada diperkirakan sebelumnya.
Para pakar nuklir Tiongkok juga yakin Pyongyang dapat memproduksi cukup uranium mutu senjata untuk melipatgandakan senjata nuklir mereka sebelum tahun depan, demikian menurut harian Wall Street Journal.
Surat kabar itu mengatakan Beijing, sekutu utama Korea Utara, menyampaikan informasi itu kepada para pakar nuklir Amerika Serikat dalam pertemuan tertutup bulan Februari.
Angka tersebut melampaui taksiran sebelumnya oleh Beijing atau Washington. Baru-baru ini, para pakar Amerika berpendapat Korea Utara mempunyai antara 10 dan 16 bom nuklir.
Institut Amerika-Korea yang berbasis di Washington sebelumnya tahun ini memperkirakan bahwa dalam skenario kasus terburuk Korea Utara dapat memiliki 100 bom atom sebelum tahun 2020.