Nationalgeographic.co.id—Ini adalah kisah tentang pohon paling berbahaya di dunia. Setidaknya begitulah julukan yang diberikan Guiness Wolrd Records kepada pohon ini.
Besarnya tingkat bahaya pohon ini pertama kali diketahui oleh ilmuwan pada akhir abad 20. Pada tahun 1999, ahli radiologi Nicola Strickland pergi berlibur ke Pulau Karibia di Tobago. Pulau ini adalah surga tropis yang lengkap dengan pantai yang indah dan sepi.
Pada pagi pertamanya di sana, Strickland pergi mencari kerang dan karang di pasir putih. Semua terasa menyenangkan pada awalnya. Namun liburannya dengan cepat berubah menjadi buruk.
Strickland dan teman berliburnya menemukan beberapa buah hijau beraroma manis yang mirip seperti apel kepiting kecil di pantai. Buah-buah itu tersebar di antara kelapa dan mangga di pantai.
Halaman berikutnya...