Siapa mengira, puntung rokok yang biasanya cuma berakhir jadi sampah beracun ternyata bisa dimanfaatkan sebagai medium penyimpan energi yang efisien.Hal inilah, menurut laporan rangkuman NexTren dari Geek.com, Kamis (21/5/), yang sedang ditelaah oleh tim peneliti dari Universitas Nasional Seoul, Korea Selatan. Menurut Profesor Jongheop Yi dari tim peneliti tersebut, filter rokok bekas pakai bisa disulap menjadi medium penyimpan energi setelah melalui proses bernama pyrolisis.Kuncinya terletak pada serat-serat cellulose acetate di filter rokok. Material ini dirancang untuk menyaring material yang terkandung dalam asap rokok.Tim peneliti menemukan bahwa serat-serat tersebut bisa dibersihkan dan diorientasi ulang melalui proses pyrolisis sehingga dapat dipakai menyimpan materi energi untuk baterai.Filter rokok bisa menyimpan energi dengan efisien karena memiliki banyak pori sehingga menyediakan area permukaan yang luas.Berdasarkan hasil pengujian charge-and-discharge yang dilakukan, disimpulkan bahwa bahan filter rokok ternyata bisa menyimpan energi dengan lebih efisien dibandingkan bahan lain, seperti graphene dan carbon nanotubes. Setelah melalui beberapa penelitian lanjutan, bukan tidak mungkin puntung-puntung rokok hasil daur ulang bisa digunakan sebagai bahan baterai aneka gadget, seperti smartphone dan tablet. Apabila bisa terwujud, tentu hal tersebut bisa membantu penanganan limbah puntung rokok yang sulit melebur dengan tanah dan mengandung berbagai macam bahan beracun.