Misi NASA yang dipimpin oleh profesor University of California Christopher Russel telah melansir foto terbaru planet katai Ceres, asteroid besar yang mengorbit di antara planet Mars dan Jupiter.
Citra terbaru itu berhasil diambil dari wahana antariksa Dawn. Dawn juga mengamati planet katai lain, Vesta, yang merupakan asteroid terbesar kedua setelah Ceres. Letaknya juga di sabuk asteroid Mars dan Jupiter.
Ilmuwan telah mempelajari pembentukan Tata Surya dari meteorit yang jatuh ke Bumi—meteorit yang berasal dari Vesta. Tapi tak menemukan satupun meteorit yang asalnya dari asteroid Ceres. Hal itu mengungkap adanya beberapa perbedaan dari kedua asteroid besar di sabuk Mars-Jupiter tersebut.
Pada Vesta, peneliti tak menemukan kemungkinan adanya air. Namun pada Ceres, ada sejumlah besar air dan es di bawah permukaannya yang berbatu. Menurut Russel, keberadaan air memengaruhi waktu pembentukan kawah dan gunung di permukaan Ceres, juga mengurangi tinggi topografi dan sumber mineral di permukaan. “Tidak seperti Vesta, Ceres punya atmosfer tipis dan kemungkinan tidak ada kehidupan di sana,” tambahnya.