epucuk bunga mirip bunga bangkai Rafflesia Arnoldi tumbuh di pekarangan warga Desa Ngadipuro, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang. Munculnya bunga berwarna merah marun berdiameter sekitar 30 sentimeter itu pun sempat menghebohkan warga setempat. Informasi yang dihimpun, bunga tersebut tumbuh di pekarangan milik Warjono belum lama ini. Pertama kali ditemukan oleh istri Warjono, Yunarti (56). Yunarti menceritakan, awalnya dirinya dan suami sedang membersihkan tanaman-tanaman liar yang tumbuh lebat dipekarangan rumahnya. Sang suami tiba-tiba menemukan sebuah tunas bunga yang cukup besar. Karena penasaran, ia tidak memangkasnya dan membiarkan saja tunas itu. “Awalnya kami lihat hanya tunas bunga yang masih kuncup, mirip bunga kantil. Namun lama-kelamaan tunas tumbuh besar dan mekar sempurna mirip bunga bangkai. Tapi aromanya tidak busuk layaknya bunga bangkai,“ ujar Yuniarti, Minggu (14/6). Yuniarti pun membiarkan bunga itu tumbuh dipekarangan rmahnya yang ada di lereng merapi itu. Sejak temuannya itu, banyak warga sekitar Ngadipuro yang berduyun-duyun ke pekarangan Warjono untuk sekedar melihat atau memotrenya menggunakan kamera ponsel. Kebanyakan mereka penasaran karena bentuk bunga itu sangat mirip dengan bunga bangkai yang tumbuh di Bengkulu, Sumatera. Menurut beberapa warga, kata Yuniarti, bunga serupa pernah tumbuh di pekarangannya beberapa tahun silam. Warga menyebut bunga itu dengan bunga Suweg. Bunga ini biasanya tumbuh pada musim pancaroba dengan ukuran yang lebih kecil. “Beberapa tahun lalu juga tumbuh, tapi kalau bunga suweg yang ini cukup besar ya, jadi mirip sekali dengan bunga bangkai,“ ujar Siti Zubaidah (62), salah seorang warga Dusun Gadingan, Desa Banyubiru, Kecamatan Dukun. Siti mengaku mengetahui keberadaan bunga Suweg dari warga. Karena penasaran, Siti pun menyempatkan diri untuk melihat bunga Suweg dengan lebih dekat.