Mengonsumsi Serangga? Mengapa Tidak!

By , Senin, 15 Juni 2015 | 19:00 WIB

Bukan tanpa alasan sejumlah negara mengonsumsi serangga dalam kehidupan sehari-hari. Serangga adalah sumber protein dan mengandung sejumlah nutrisi yang sangat baik untuk tubuh manusia. Menurut John Coupland, PhD, CFS, seorang profesor ilmu pangan dari Penn State University, ada tujuh alasan mengapa Anda perlu mengonsumsi serangga:

  1. Kandungan protein serangga yang tinggi. Dalam satu ekor jangkrik terdapat kandung protein sebanyak 65%. Bila dibandingkan dengan daging sapi yang hanya mengandung 50% protein, mengonsumsi jangkrik tentunya lebih baik untuk mendapat kandungan protein tinggi.
  2. Selain mengandung protein tinggi, dalam serangga juga ditemukan kandungan nutrisi lain yang baik untuk tubuh. Tak hanya itu, vitamin, mineral, asam lemak tak jenuh juga terdapat pada serangga.
  3. Serangga merupakan makanan yang rendah lemak. Kebanyakan serangga hanya mengandung kurang dari 5 gram lemak.
  4. Serangga tidak sulit untuk dikembangbiakkan, pengolahannya juga ramah lingkungan.
  5. Serangga dapat diolah menjadi beragam panganan sesuai selera: digoreng, direbus, diberi saus, dipanggang, atau dipanggang. Tak hanya itu, serangga juga dapat diolah menjadi tepung dan digunakan untuk membuat adonan roti, biskuit dan kue lainnya.
  6. Jumlah serangga yang sangat banyak dan tersedia di alam bebas merupakan satu dari alasan mengapa mengonsumsinya adalah sesuatu yang perlu dan bermanfaat.
  7. Serangga merupakan makanan yang lezat. Penduduk di negara yang rutin mengonsumsi serangga mengatakan bahwa rasa serangga tidak jauh beda dengan udang atau ayam.

Jadi, setelah mengetahui beragam manfaat yang bisa didapat dari serangga, apakah Sahabat akan mulai mengonsumsinya?