Kaum Yunani kuno adalah yang pertama kali mengembangkan sistem simbol atau notasi untuk mencatat musik. Notasi musik tersusun dari dua sistem huruf berbeda, yakni untuk instrumen dan musik vokal.
Menurut Trevor Homer dalam bukunya “The Book of Origin”, lagu pertama yang dibuat manusia adalah lagu himne Suriah berjudul “Hymn to Creation”, yang ditulis dalam bahasa cuneiform—yang juga merupakan bahasa tulis pertama dalam sejarah manusia, digunakan oleh bangsa Sumeria di tenggara Mesopotamia 5000 tahun yang lalu. Himne Suriah itu sendiri dibuat 3400-4000 tahun silam.
Boethius (hidup di tahun 470-525 Masehi), menulis lima buku tentang teori musik. Ia juga mengembangkan sistem notasi musik menggunakan 15 huruf pertama dalam deretan alfabet.
Setelah penemuan notasi musik oleh Boethius, dunia musik semakin berkembang, lahir musisi-musisi berbakat. Tapi pada saat itu, orang-orang masih bermain musik dengan cara sederhana: saat berkumpul beberapa orang akan membentuk ansambel hingga pada akhirnya, di awal abad ke-17 diselenggarakan pertunjukan orkestra pertama dalam sejarah.
Penampilan orkestra pertama itu diselenggarakan di tahun 1615, menampilkan persembahan musik karya Giovanni Gabrieli: Sacrae Symphoniae.