Pernahkah Anda dengan mudah membayangkan aroma atau bau-bau yang pernah kita cium meski pad saat itu fisik dari aroma yang kita bayangkan tidak ada di sekitar kita?
Dalam penelitian terbaru, terungkap bahwa seseorang yang mampu membayangkan bau dengan baik cenderung mudah mengalami kenaikan berat badan dibanding mereka yang imajinasi penciumannya kurang tajam.
Dari situ, peneliti menduga apakah orang-orang yang pandai membayangkan bau, khususnya bau makanan, juga cenderung berisiko obesitas. Pasalnya, dalam studi sebelumnya diketahui bahwa mengidam makanan merupakan kegiatan yang terkait dengan obesitas.
Untuk mengetahui hal itu, sebanyak 25 orang pasrtisipan diberi tiga kuesioner perihal kemampuan berimajinasi, juga kemampuan mereka membayangkan citra visual, citra penciuman dan citra makanan. Di tiap pertanyaan itu, partisipan diminta untuk membayangkan suatu scenario, dan diminta menilai sejelas apa imajinasi yang mereka bayangkan itu. Contohnya, mereka diminta untuk membayangkan rupa dan bau dari sabun mandi yang mereka gunakan sehari-hari.
Terlihat dari hasil studi tersebut, partisipan yang memiliki BMI atau indkes massa tubuh yang lebih tinggi cenderung lebih pandai dalam membayangkan aroma dan bau makanan, dibanding mereka yang indeks massa tubuhnya lebih rendah. Tak hanya makanan, partisipan dengan BMI tinggi juga lihai membayangkan bau-bauan selain bau makanan.
Untuk menguji keabsahan hasil, para peneliti mengulang kembali studi yang sama kepada 57 partisipan baru. Hasil yang didapatkan tetap sama.
Dengan hasil itu, para ilmuwan menduga bahwa ada keterkaitan antara citra penciuman dengan food craving, atau kecenderungan mengingikan makanan.
Hasil penelitian ini dapat membantu ilmuwan untuk mengembangkan program penurunan berat badan yang lebih efektif, dengan lebih menyesuaikan pada tiap individu.