Sebuah tim kecil dari Universitas Durham di Inggris berharap untuk mendefinisikan kembali apa yang dapat dilakukan mobil bertenaga surya.
Pada bulan Oktober nanti, Durham University Electric Motorsport (Duem), bersama dengan 50 program sejenis dari seluruh dunia, akan berkompetisi di World Solar Challenge (WSC). Balapan itu akan berlangsung di pedalaman Australia dari Darwin ke Adelaide di selatan.
Dalam beberapa dekade, berbagai perusahaan otomotif dunia berusaha mengembangkan mobil-mobil bertenaga surya.
Bahkan pabrik-pabrik mobil utama dunia, seperti Ford, sudah terlibat jauh. Program pembuatan mobil yang sepenuhnya bersumber pada listrik surya lainnya juga terpicu.
Nantinya di balapan WSC, tiga orang pengemudi dalam tiap tim akan berbagi tugas mengemudi secara bergilir dalam lintasan sepanjang jarak 3.000 km.
Setiap tim diandaikan akan bisa mencukupi kebutuhan mereka sendiri, dan akan berkemah di mana pun kendaraan itu berhenti. Sebuah konvoi akan menyediakan dukungan dasar, termasuk sebuah bengkel bergerak dan stasiun cuaca.