Satelit milik NASA, Deep Space Climate Observatory (DSCOVR) berhasil menangkap citra sisi gelap bulan yang tak pernah tertangkap kamera atau mata manusia di Bumi.
Citra itu terekam bulan lalu, tepatnya pada 16 Juli saat Bulan tengah melewati bagian Bumi yang terang terkena sinar matahari.
Satelit DSCOVR, dengan kamera CCD empat megapiksel, Earth Polychromatic Imaging Camera (EPIC), berhasil menangkap citra pergerakan Bulan tersebut dari jarak satu mil atau 1,6 kilometer dari Bumi.
Citra Bulan yang tertangkap kamera satelit DSCOVR tersebut diambil pada sore hari, yakni pukul 3:50 sampai dengan 8:45 EDT. Terlihat bahwa Bulan tengah bergerak melintasi Samudra Pasifik, dekat Amerika Utara.
Citra Bulan yang tertangkap satelit tersebut adalah “sisi gelap Bulan”, sisi yang memang tak pernah terlihat dari Bumi. Penyebabnya, karena rotasi Bulan pada porosnya yang selalu sama dengan waktu revolusi Bulan mengelilingi Bumi.
Sisi gelap Bulan terakhir kali terlihat pada tahun 1959, yang diambil oleh wahana Soviet Luna 3. Sejak saat itu, yang terlihat oleh satelit NASA hanyalah sisi Bulan yang selama ini sering kita lihat.