Umur Perisai Magnet Bumi Lebih Tua dari Perkiraan Sebelumnya

By , Selasa, 11 Agustus 2015 | 11:00 WIB

Tim ilmuwan yang terdiri dari John Tarduno, seorang ahli geofisika, dan kerabatnya dari University of Rochester mengungkap bahwa perisai magnetik Bumi sudah ada jauh lebih lama dari yang sebelumnya diketahui.

Mereka mengungkap, selimut magnet Bumi sudah melindungi Bumi sejak empat miliar tahun lalu, 500 juta tahun lebih lama daripada yang selama ini dijelaskan para ilmuwan.

Medan magnet yang mengelilingi Bumi seakan menjadi perisai, yang melindungi Bumi dari serangan mematikan badai Matahari, yang dapat mengeringkan seluruh atmosfer dan air di Bumi. Permukaan medan magnet itu dihasilkan dari inti besi cair planet Bumi.

Data yang digunakan oleh Tarduno didapat dari pengamatan kekuatan medan magnet di dalam magnetit yang ditemukan di Kristal zircon temuan Jack Hills di Australia Barat. Zircon berukuran 1/5 mm itu diketahui terbentuk sejak satu miliar tahun lalu dan tersimpan di batu sedimen purba.

Dengan menggunakan SQUID magnometer—alat interferensi kuantum, Tarduno dan timnya mengukur kuat daya magnet dari kristal zircon tersebut.

“Pengukuran ini memperlihatkan bahwa adanya kebenaran dari pengukuran geokimia zircon purba yang mengindikasikan bahwa usia perisai magnet Bumi adalah 4,4 miliar tahun,” tutup Tarduno.