Ketika berwisata, wisatawan umumnya menggunakan mobil untuk menuju obyek wisata. Untuk penginapan, wisatawan memilih hotel atau losmen untuk beristirahat. Saat ini di Indonesia, terdapat cara berwisata yang unik seperti kaum gipsy yang hidup selalu nomaden.
“Ini yang pertama di Indonesia. Kita ajak mutar-mutar ke obyek-obyek wisata seperti Museum Andrea Hirata, ke pantai-pantai,” kata pendiri Majesty Motorhome, Nugroho Setio saat acara “Perkembangan Pariwisata di Belitung Timur dan Partisipasi Majesty Motorhome” di Setiabudi, Jakarta, Jumat (8/8/2015).
Nugroho mengatakan dengan mobil karavan, para wisatawan dapat menikmati perjalanan di Belitung Timur, Provinsi Bangka Belitung selama 3 hari 2 malam. Ia menambahkan konsep wisata menggunakan karavan merupakan yang pertama kali di Indonesia.
“Wisatawan bisa jalan-jalan di Belitung dan tidur di dalam mobil. Malam berhenti di camping ground. Nanti ada disopiri,” ujarnya.
Ia menceritakan wisatawan dapat menikmati alam Belitung Timur dengan mobil yang telah disiapkan interior seperti hotel. Di dalam mobil, Nugroho menjelaskan terdapat tempat tidur di dalam mobil. Selain itu, terdapat pula air conditioner, kulkas, dan sofa yang dapat digunakan untuk makan dan minum.
“Ada meja dan televisi di dalam mobil yang bisa dinikmati wisatawan,” tuturnya saat menjelaskan di dalam mobil karavan bersama Bupati Belitung Timur, Basuri Tjahja Purnama.
Seperti yang dijelaskan Nugroho, atraksi-atraksi wisata yang akan dilakukan di Belitung Timur adalah mengunjungi Museum Kata Andrea Hirata, berkemah di camping ground yang terletak di Manggar, bermain layang-layang di pantai, menikmati makanan-makanan laut seperti ikan bakar, makanan seperti kue-kue dan berbagai wisata lain
Nugroho menjelaskan wisatawan dapat menikmati paket wisata dengan mobil karavan ini dengan harga Rp 490.000 per hari dan per malam selama tiga hari dua malam. Ia mengatakan untuk paket keluarga, harga yang ditawarkan adalah Rp 7.700.000 dengan batas maksimal empat orang dengan waktu liburan yang sama.