Kelompok peneliti dari Universitas Clemson di Karolina Selatan, Blenner Research Group, kini sedang berusaha menjawab tantangan tersebut. Dengan saluran dana dari NASA sebesar 200.000 dolar Amerika Serikat, kelompok ini melaksanakan penelitian biologi sintetis untuk mendaur ulang sampah menjadi makanan, suplemen biologis aktif dan material berguna.
Program ini disebut “Menutup Putaran untuk Perjalanan Ruang Angkasa Jangka Panjang” (Closing the Loop for Long-Term Space Travel). Penelitian tersebut dilakukan bersamaan dengan proyek penanaman sayuran di tempat tak bergravitasi dan proyek printer 3D pembuat pizza yang sama-sama merupakan solusi untuk masalah persediaan makanan selama penerbangan ke Mars. Bagaimana disebutkan dalam konferensi pers, penelitian tersebut dilaksanakan demi menyediakan tempat pembuatan makanan, suplai obat-obatan, dan konstruksi material pada saat perjalanan ruang angkasa jarak jauh.
NASA bukan hanya sedang melakukan satu bidang penelitian. Badan tersebut juga membiayai proyek penggunaan bakteri hijau-biru untuk pengembangan material ringan, dinamika dan kontrol manipulasi ruang angkasa, konstruksi baterai tenaga surya—seluruh hal yang diperlukan untuk melakukan ekspedisi ke Mars.