Sabuk Gould, Cincin Bintang yang Mengelilingi Galaksi Kita

By , Selasa, 10 November 2015 | 11:00 WIB

Sabuk Gould pertama kali diperkenalkan oleh Benjamin Gould pada tahun 1879 sebagai kumpulan bintang- bintang terang dan masif yang membentuk cincin di sekitar Galaksi Bima Sakti, dan cincin ini miring sekitar 16-20 derajat relatif terhadap cakram Galaksi dengan diameter 3.000 tahun cahaya.

Bintang–bintang di Sabuk Gould kebanyakan berasal dari bintang kelas spektrum O dan B di yang memiliki kala hidup singkat yang berada dalam lingkungan Matahari.  Bintang di kelas O dan B merupakan bintang panas dengan temperatur lebih dari 10,000K (Kelas O 33,000 K sedangkan kelas B antara 10000 – 33000 K)

Anda bisa melihat bintang-bintang yang diduga anggota dari Sabuk Gould kira-kira pada arah rasi-rasi berikut ini: Cepheus, Lacerta, Perseus, Orion, Canis Major, Puppis, Vela, Carina, Crux, Centaurus, Lupus, dan Scorpius.

Teori terbaru mengenai timbulnya Sabuk Gould adalah diduga kira-kira 30 juta tahun lalu terjadi tabrakan antara gumpalan materi gelap bermassa kira-kira 107 massa matahari dengan sebuah awan molekul berbentuk ceper bermassa kira2 106 massa matahari.

Tumbukan ini mengubah wujud awan molekul menjadi seperti cincin dan mendorong penggumpalan-penggumpalan yang kemudian membentuk bintang-bintang yang kemudian, di hari ini, dapat kita nikmati di langit malam. Sudah banyak struktur-struktur yang menyerupai Sabuk Gould telah kita amati di galaksi-galaksi lain.